24.2 C
Jakarta
Tuesday, January 21, 2025

Bersama Letnan Jenderal TNI (Purn) Johannes Suryo Prabowo, Kita Bertarung Bersama

Jangan Lewatkan

Prabowo Subianto mengenal Suryo Prabowo sejak masa taruna. Suryo Prabowo lulus dari AKABRI tahun 1976, dua tahun di bawah Prabowo. Beliau adalah Adhi Makayasa tahun 1976 dan dikenal sebagai orang yang sangat cerdas, militan, dan patriotik. Orang tuanya sendiri adalah seorang angkatan ’45 dan seorang Kolonel Angkatan Darat.

Kemampuan intelektual Suryo Prabowo kadang membuatnya kurang disukai oleh atasan. Ia dinilai terlalu dinamis dan kreatif, sehingga seringkali tidak dimengerti oleh senior atau atasan. Namun, sejak pangkat letnan, kapten, mayor, Suryo Prabowo terus berada di daerah operasi. Bahkan ketika menjadi Brigjen, ia menjabat sebagai Wakil Gubernur di Timor Timur dan Wadanrem Timor Timur, selalu berada di lapangan dalam situasi genting. Ia adalah perwira tertinggi terakhir dari TNI yang meninggalkan Timor Timur, membawa bendera merah putih yang terakhir diturunkan di daerah tersebut.

Kecerdasan Suryo Prabowo seringkali disalahartikan sebagai kesombongan dan keinginan untuk menguasai orang lain, padahal sebenarnya didorong oleh keinginan untuk memperbaiki organisasi dan kondisi di sekitarnya.

Sumber: Buku Kepemimpinan Militer 1: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto

Source link

Semua Berita

Berita Terbaru