28.2 C
Jakarta
Friday, February 14, 2025

“Pemerintah Diminta Bentuk Tim Investigasi Soal Penembakan WNI di Malaysia”

Jangan Lewatkan

Insiden penembakan yang dilakukan Petugas Agensi Penguatkuasa Maritim Malaysia (APMM) terhadap lima Pekerja Migran Indonesia (PMI), dengan satu di antaranya meninggal dunia, disikapi keras oleh Anggota Komisi I DPR RI fraksi PKB, Oleh Soleh. Oleh mengecam tindakan brutal tersebut dan menuntut pemerintah Indonesia segera membentuk tim investigasi untuk mengusut kasus tersebut. Menurut Oleh, langkah tegas dan cepat dari pemerintah diperlukan dalam menangani masalah ini, dengan melibatkan semua instansi terkait seperti Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Kementerian Luar Negeri, Polri, dan TNI. Ia juga mendorong pemerintah Indonesia untuk mengirim nota diplomatik kepada pemerintah Malaysia dan menuntut keterbukaan dalam mengungkap kebenaran kasus ini. Selain itu, tindakan hukum terhadap aparat Malaysia yang bersalah juga harus dilakukan sebagai upaya untuk menegakkan keadilan.

Menteri Perlindungan Pekerja Migran (P2MI), Abdul Kadir Karding, mengungkapkan bahwa pihak pemerintah Malaysia belum memberikan akses kepada WNI yang menjadi korban penembakan. Meskipun demikian, upaya pendampingan bagi para korban tersebut tetap dilakukan oleh Kementerian Luar Negeri dan KBRI Kuala Lumpur. Pemerintah Indonesia melalui Kemlu membuka suara terkait insiden penembakan tersebut dan memonitor perkembangan kasus dengan meminta akses kekonsuleran untuk memberikan bantuan bagi para korban. KBRI juga akan mengirim nota diplomatik sebagai langkah untuk mendorong penyelidikan lebih lanjut atas insiden tersebut.

Dalam menghadapi situasi ini, pemerintah Indonesia perlu memberikan pendampingan hukum bagi korban, serta mengurus pemulangan jenazah korban dan korban terluka ke Indonesia. Oleh juga menghimbau masyarakat yang ingin bekerja di Malaysia untuk mengikuti jalur resmi guna menghindari masalah serupa di masa depan. Seluruh upaya tersebut dilakukan dalam kerangka diplomasi yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk menegakkan keadilan dan menyelesaikan kasus ini secara adil.

Semua Berita

Berita Terbaru