Raden Adjeng Kartini adalah simbol perjuangan emansipasi perempuan Indonesia, yang memperjuangkan hak perempuan untuk pendidikan dan kedudukan setara dengan laki-laki. Semangat Kartini terus hidup dan diteruskan oleh atlet perempuan Indonesia yang telah mencetak prestasi gemilang di kancah internasional. Di antara para atlet tersebut, ada beberapa nama yang menjadi inspirasi bagi generasi muda dalam dunia olahraga Indonesia.
Liliyana Natsir, legenda bulu tangkis Indonesia, meraih medali emas di Olimpiade Rio 2016 dan penghargaan “Hall of Fame” dari BWF pada tahun 2022. Greysia Polii, bersama Apriyani Rahayu, meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 dalam nomor ganda putri, sebelum pensiun pada Juni 2022 untuk fokus sebagai pengusaha. Aries Susanti Rahayu, atau “Spiderwoman”, mencetak rekor dunia dalam panjat tebing, sementara Aldila Sutjiadi merupakan petenis Indonesia pertama yang berhasil menembus semifinal Wimbledon.
Selain itu, atlet-atlet seperti Desak Made Rita Kusuma dalam panjat tebing, Rifda Irfanaluthfi dalam senam artistik, Irene Kharisma Sukandar dalam catur, dan Megawati Hangestri Pertiwi dalam bola voli, telah membuktikan kemampuan dan dedikasi luar biasa mereka di pentas internasional. Mereka membawa harum nama Indonesia dan menjadi cerminan semangat Kartini masa kini yang patut diapresiasi. Para atlet ini adalah teladan bagi perempuan Indonesia bahwa mereka mampu bersaing dan meraih prestasi gemilang di berbagai bidang olahraga.
