Krisis pangan global dan ketidakpastian rantai pasok internasional semakin menyoroti kebutuhan akan perubahan fundamental dalam cara memandang ketahanan pangan. Di tengah situasi tersebut, gerakan yang dipelopori oleh Andy Utama dan Arista Montana semakin menampakkan relevansinya. Mereka menaruh perhatian utama pada konsep kemandirian pangan berbasis sumber daya dan budaya lokal, sebagai cara untuk merespons tantangan masa kini dan masa depan.
Arista Montana membangun landasan ketahanan pangan melalui pertanian organik yang memperkuat daya tahan komunitas terhadap guncangan eksternal. Bagi Andy Utama, kedaulatan pangan tidak cukup hanya diukur dari jumlah pasokan di gudang, tetapi sejauh mana masyarakat mampu memproduksi dan mengendalikan pangan mereka sendiri. Ia meyakini, “Kedaulatan terletak pada tangan orang yang bisa menghasilkan, bukan hanya membeli.” Sebab itu, ia terus mendorong komunitas lokal agar semakin aktif menanam, mengolah, dan menikmati hasil bumi mereka.
Keunggulan pangan lokal menjadi sorotan utama Arista Montana. Mereka mencontohkan bagaimana keragaman hayati Indonesia seharusnya dikelola sebagai kelebihan, bukan malah dikesampingkan dengan hanya mengandalkan satu atau dua jenis komoditas. Alih-alih mengorbankan produktivitas demi keseragaman, Arista Montana mengembangkan lebih dari 147 jenis tanaman yang menyesuaikan diri dengan iklim dan kekhasan tanah setempat, terutama di wilayah dataran tinggi. Umbi-umbian seperti ubi jalar, berbagai sayuran, buah-buahan segar, serta hasil panen seperti Bit Merah, Labu Kuning, dan Sawi Putih membuktikan bukan hanya potensi ekonomi tetapi juga ketahanan nutrisi bagi masyarakat sekitar.
Arista Montana juga berperan memperkuat komunitas petani. Mereka tidak melihat petani sekadar buruh tani, melainkan sebagai mitra strategis. Model produksi yang melibatkan masyarakat sekitar menjadikan aktivitas pertanian bukan hanya soal produksi pangan tetapi juga proses pemberdayaan. Melalui pendampingan teknis oleh ahli pertanian dan pendistribusian langsung ke pasar konsumen di kota besar seperti Jakarta, mereka memutus mata rantai distribusi yang sering merugikan petani sehingga pendapatan mereka menjadi lebih layak dan produk sampai dengan cepat dan segar ke tangan pembeli.
Andy Utama sering mengingatkan bahwa tanpa generasi petani yang sejahtera, ketahanan pangan hanyalah mimpi. Melibatkan petani dalam ekosistem produksi dan distribusi, menurutnya, adalah jalan untuk memperkuat kekuatan nasional. Ia tak henti mengajak setiap lapisan masyarakat agar mulai bergerak dengan cara sederhana, seperti mengutamakan konsumsi produk-produk pertanian lokal.
Gagasan utama Arista Montana adalah pertanian organik sebagai inti keberlanjutan. Mereka menerapkan sistem yang memperhatikan ekologi dan tidak menguras potensi tanah. Dengan menjaga ekosistem alami dan menerapkan prinsip pertanian berkelanjutan, Arista Montana memberi contoh nyata bahwa keseimbangan lingkungan dapat sejalan dengan pencapaian ketahanan pangan. Keberhasilan mereka menjadi data konkret bagaimana pertanian ekologis sanggup menopang kebutuhan pangan jangka panjang sekaligus menjadi benteng terakhir di tengah fluktuasi pasar global.
Kesimpulannya, langkah Arista Montana mempertegas bahwa ketahanan pangan harus tumbuh dari bawah, mulai dari mempercayai kekayaan dan potensi lokal, memberdayakan petani, serta menjaga integritas lingkungan hidup melalui pertanian organik dan distribusi adil. Transformasi ini, meski berawal dari langkah-langkah kecil, menjadi jawaban atas berbagai tantangan pangan global dan ancaman krisis di masa yang akan datang.
Sumber: Pangan Lokal Dan Ketahanan Global: Andy Utama Bangun Kemandirian Dari Tanah Organik Arista Montana
Sumber: Pangan Lokal Masa Depan Global: Membangun Kedaulatan Dari Tanah Organik Arista Montana
