Dalam acara WWDC 2024, Apple mengumumkan kehadiran visionOS 2 dengan dukungan screen mirroring ke perangkat MacBook atau PC Mac.
Selain meluncurkan iOS 18, Apple juga melakukan perombakan untuk perangkat lunak operasi untuk Apple Vision Pro, visionOS. Ada beberapa fitur baru yang ditambahkan oleh perusahaan tersebut, dan tampaknya pembaruan yang dibawa cukup berguna bagi para penggunanya di kemudian hari.
Hal utama yang diumumkan adalah kehadiran sistem operasi baru bernama visionOS 2. Dalam pembaruan ini, hadir fitur penambahan foto spasial yang memberikan depth pada gambar 2D. Ketika Apple Vision Pro dirilis awal tahun ini, mereka telah menyampaikan teknologi ini untuk video.
Foto spasial akan memungkinkan pengguna untuk melihat ke luar bingkai foto dengan menggerakkan kepala mereka, sehingga mereka dapat melihat dari sisi kanan dan kiri gambar aslinya.
Ada juga cara baru untuk berbagi foto spasial ini dengan teman dan keluarga, yakni menggunakan fitur SharePlay di aplikasi Foto. Dengan fitur ini memungkinkan orang untuk bersamaan melihat konten dan mendiskusikannya secara real-time dengan mengintegrasikan avatar headset mereka.
Sistem operasi ini juga menawarkan opsi kontrol gerakan yang diperbarui. Pengguna dapat mengangkat tangan dan mengetuk jari mereka untuk membuka tampilan beranda dan membalikkan tangan untuk menampilkan detail waktu dan baterai. Ketukan lain akan memunculkan Pusat Kontrol dan akses cepat ke notifikasi.
Hal yang menarik lain adalah dukungan fitur perluasan layar hingga dua monitor 4K saat terhubung dengan MacBook atau komputer Mac. Hal ini akan menambah produktivitas pengguna sembari tetap mengedepankan keamanan penggunanya.
Nah untuk mode perjalanan juga mendapatkan sedikit pembaruan, dengan kehadiran Train Mode. Mode ini akan disesuaikan dengan penggunaan di kendaraan umum, sehingga dapat mengurangi guncangan sehingga pengguna dapat dengan nyaman menggunakan Vision Pro dimana saja.
Di sisi lain, untuk pengembang, ada banyak API baru yang tersedia. Salah satu contohnya adalah untuk aplikasi yang ditampilkan di atas meja dan satu lagi untuk gambar volumetrik tingkat lanjut. Terakhir, Apple juga mengumumkan kehadiran lensa khusus Spatial Video oleh Canon serta EOS R6 yang akan dapat menciptakan video spasial yang lebih imersif untuk para konten kreator.