Program rumah murah yang digagas oleh calon presiden dan calon wakil presiden (capres – cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dipastikan dapat menjangkau masyarakat berpenghasilan rendah, generasi milenial, dan gen z, baik dalam pembangunan rumah di pedesaan maupun di perkotaan.
Program rumah murah ini bertujuan untuk mengurangi backlog perumahan yang mencapai sekitar 12,7 juta. Prabowo – Gibran berencana membangun 500 ribu unit rumah tapak dan 500 ribu unit hunian vertikal (rusunami dan rusunawa) di perkotaan. Selain itu, mereka juga akan merenovasi rumah di pedesaan yang ditargetkan mencapai 2 juta rumah pada tahun kedua masa jabatan.
Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Paulus Totok Lusida, mengatakan bahwa program rumah murah Prabowo-Gibran bagi masyarakat berpenghasilan rendah, generasi milenial, dan gen z akan mendapatkan harga terjangkau. Salah satu cara yang akan dilakukan adalah pemberian subsidi, termasuk subsidi untuk biaya pembangunan dan maintenance lift pada hunian vertikal.
Selain memberikan subsidi, Prabowo – Gibran juga akan memberikan skema sewa rumah bagi mereka yang belum mampu membeli rumah murah tersebut. Skema pembelian ataupun sewa rumah murah ini tidak akan memberatkan masyarakat.
