Liputan6.com, Jakarta – Sekretaris Jenderal Pandawa Lima, Ryano Panjaitan, menilai calon presiden (capres) Prabowo Subianto menunjukkan kepribadian yang tenang dan santun serta fokus pada penekanan solusi konkret dan implementasi program-program strategis pertahanan dan keamanan. Kematangannya sebagai seorang negarawan terlihat jelas sebagai pemimpin yang paling siap memimpin Indonesia meski mendapat pertanyaan-pertanyaan yang terkesan memojokkannya.
Hal itu disampaikan Ryano Panjaitan menanggapi acara debat ketiga dari rangkaian lima kali debat capres-cawapres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang bertemakan pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri yang digelar tadi malam.
“Pak Prabowo sebagai pribadi nampak menjadi sosok yang tetap tenang dan santun walau mendapat pertanyaan yang terkesan memojokkannya. Pak Prabowo sekali lagi mampu menunjukkan pemahaman yang mendalam akan isu-isu krusial yang dihadapi bangsa ini,” kata Ryano di Jakarta, Senin (8/1).
Ryano juga melihat capres nomor urut 2 itu juga fokus pada penekanan pada solusi konkret dan implementasi program-program strategis pertahanan dan keamanan sesuai tema debat.
“Pak Prabowo tidak hanya menunjukkan pemahaman yang mendalam terhadap masalah, tetapi juga memberikan gambaran jelas mengenai langkah-langkah yang akan diambil untuk mengatasi tantangan tersebut,” ujarnya.
Dalam konteks keamanan dan pertahanan, pandangan strategis capres Prabowo Subianto tentang alokasi anggaran sektor hankam menjadi variabel penting untuk menunjang kebijakan pertahanan di masa depan.
