Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI (KLHK) sebagai bagian dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mengumumkan rencana pembukaan 29 kawasan pariwisata konservasi selama masa pandemi COVID-19. Langkah ini diambil untuk mendukung pemulihan ekonomi dan kesehatan secara bersamaan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo. Penentuan kawasan yang dibuka dilakukan berdasarkan kerja lapangan KLHK dan pemerintah daerah dengan memperhatikan tingkat kerawanan COVID-19.
Kawasan pariwisata konservasi tersebut tersebar di beberapa wilayah provinsi di Indonesia seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, NTB, NTT, Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, dan Bali. Menteri LHK, Siti Nurbaya menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam rencana pembukaan kembali kawasan wisata tersebut, sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan No. HK.01.07/MENKES/382 tahun 2020.
Menteri Siti Nurbaya juga akan memberikan arahan kepada seluruh jajaran KLHK untuk mendukung pembukaan kawasan wisata konservasi dengan mematuhi protokol kesehatan COVID-19. Harapannya adalah agar pembukaan kawasan wisata tersebut dapat memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat secara luas. Semoga kebaikan ini dapat dirasakan oleh semua pihak.
