Pelatih Brighton, Roberto De Zerbi mengakui bahwa pengalaman menjadi faktor kekalahan timnya dari AS Roma pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa. De Zerbi menyatakan bahwa timnya belum terbiasa dengan level pertandingan seperti ini sehingga mereka menderita oleh AS Roma.
Menurut De Zerbi, AS Roma lebih baik dalam menunjukkan pengalaman mereka dalam pertandingan semacam ini dan Brighton terlalu menderita di level kompetisi tersebut. De Zerbi juga berdalih bahwa Brighton hanya bisa menampilkan sekitar 20 persen dari kemampuan mereka dalam pertandingan tersebut.
Menurut De Zerbi, kekalahan ini juga disebabkan oleh beberapa cedera pemain dan secara keseluruhan, Brighton perlu meningkatkan performa mereka ke level yang lebih tinggi. De Zerbi mengakui bahwa meskipun Brighton menciptakan banyak peluang, Roma bermain dengan kecepatan dan kebiasaan yang berbeda untuk memenangkan pertandingan tersebut.
De Zerbi juga menambahkan bahwa ini merupakan pertama kalinya Brighton bermain di babak 16 besar Liga Europa dan itu merupakan level yang besar bagi mereka. Namun, De Zerbi yakin bahwa timnya hanya mampu menampilkan 20 persen dari potensi mereka saat ini.
Pada pertandingan tersebut, Brighton kalah telak 0-4 dari Roma dengan gol-gol dari Paulo Dybala, Romelu Lukaku, Gianluca Mancini, dan Bryan Cristante. Brighton sekarang harus mengejar selisih lima gol untuk bisa lolos ke perempat final Liga Europa ketika mereka menjamu AS Roma pada leg kedua di Stadion Amex, Brighton, pada pekan depan.
