Pengamanan di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) diperketat menjelang rencana aksi unjuk rasa terkait hasil Pemilu 2024. Sebanyak 1.197 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan area sekitar Bawaslu RI dan KPU RI.
Wakapolres Jakarta Pusat, AKBP Anton Elfrino Trisanto, menyatakan bahwa pengamanan telah dimulai sejak pagi dan anggota yang bertugas akan menggunakan pendekatan persuasif. Dia juga mengimbau agar massa aksi menjaga ketertiban dan kedamaian agar aksi unjuk rasa dapat berjalan aman.
Pihak kepolisian juga telah menyiapkan rekayasa pengalihan arus lalu lintas di sekitar gedung Bawaslu dan KPU sesuai dengan situasi dan kondisi di lapangan. Rapat bersama KPU, Bawaslu, dan DKPP juga telah digelar oleh Komite I DPD untuk mengantisipasi isu-isu dan problema yang mungkin muncul menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.