LEBAK – Sebuah video yang menampilkan seorang oknum Kepala Desa di Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Banten sedang melakukan Video Call Seks (VCS) dengan seorang perempuan yang diduga selingkuhannya telah menjadi viral dan mendapat kecaman dari anggota DPRD Lebak.
Abdul Rohman, anggota DPRD Lebak dari Fraksi PKS, mengecam perbuatan tidak bermoral yang dilakukan oleh oknum Kades tersebut. Menurutnya, perilaku tersebut telah mencoreng citra seorang Kepala Desa yang seharusnya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Abdul Rohman menyatakan rasa prihatin atas penyebaran video mesum tersebut di media sosial dan dampak meresahkan yang ditimbulkan. Ia juga menegaskan bahwa perempuan yang terlibat dalam VCS bersama oknum Kades diduga sebagai istri orang.
Dalam konteks ini, Abdul Rohman meminta agar Pj Bupati Lebak memberikan sanksi tegas kepada oknum Kades tersebut sebagai bentuk pembelajaran bagi kepala desa lain di Lebak agar tidak mengulangi perilaku yang tidak pantas tersebut.
Kejadian ini dianggap memalukan dan tidak sesuai dengan norma moral yang seharusnya diperlihatkan oleh seorang pemimpin seperti Kepala Desa. Diharapkan dengan adanya sanksi, oknum Kades tersebut dapat merenungkan perbuatannya dan masyarakat dapat merasa lebih nyaman dengan pemimpin yang adil dan bermoral.
