Aksi demo dilakukan oleh Forum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kabupaten Pandeglang di depan Kantor Bupati Pandeglang. Massa menolak kerja sama pengelolaan sampah antara Kabupaten Pandeglang dan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Mereka menuntut pembatalan kerja sama tersebut. Awalnya, mahasiswa melakukan orasi di depan gerbang kantor bupati sebelum masuk ke halaman kantor untuk menyuarakan tuntutan mereka. Meskipun para aktivis merangsek masuk ke kantor yang terkunci, petugas keamanan sudah menggembok pintu masuk. Suasana sempat memanas saat terjadi dorongan antara mahasiswa dan petugas kepolisian, namun akhirnya mereda setelah pembicaraan. Massa aksi juga menyuarakan mosi tidak percaya kepada Pemkab Pandeglang, menyebut para pemimpin sebagai buta dan tuli terhadap penderitaan rakyat. Koordinator aksi, Rafiudin, menyatakan bahwa mereka akan terus melakukan aksi hingga tuntutan mereka dipenuhi. Ancaman dilontarkan untuk kembali melakukan aksi berjilid-jilid jika tuntutan tidak dipenuhi.