Ratusan personel TNI Angkatan Laut, bersama dengan personel Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), nelayan, dan warga Kabupaten Tangerang, Banten, melakukan pembongkaran pagar laut pada Rabu (22/1/2025). Dalam undangan yang diterima awak media, tercatat partisipasi 700 personel TNI AL, 400 personel KKP, dan 400 personel Pasukan Katak Marinir, didukung oleh puluhan perahu nelayan dan 500 warga nelayan Banten. Proses pencabutan pagar laut dimulai pukul 8.00 WIB di Tanjung Pasir, Kecamatan Teluk Naga, Banten. Eks Sekretaris Kementerian BUMN Periode 2005-2010, Said Didu, turut serta dalam kegiatan tersebut dan membagikan video memperlihatkan keterlibatan TNI AL yang menyiagakan Tank Amfibi. Said Didu menyatakan bahwa pembongkaran pagar laut oleh TNI merupakan simbol kedaulatan negara di wilayah yang sebelumnya dikuasai pengembang PIK 2. Sebelumnya, KKP telah menyiapkan 400 personel untuk pembongkaran pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di perairan Tangerang. Proses pembongkaran ini melibatkan kolaborasi antara berbagai pihak, seperti TNI AL, kepolisian, dan masyarakat setempat, dengan pengawasan ketat untuk memastikan keberlanjutan lingkungan. KKP menegaskan komitmennya untuk menjaga kelestarian laut Indonesia demi kesejahteraan bersama.
Tank Amfibi TNI AL Bongkar Pagar Laut: Temuan Menarik di Tangerang

Previous article