Gubernur Banten, Andra Soni, turut menyoroti tekanan yang dialami oleh PT Chandra Asri Alkali (CAA) dari sejumlah kelompok dan organisasi usaha di Kota Cilegon baru-baru ini. Dalam sebuah acara penandatanganan komitmen terkait promosi penempatan tenaga kerja untuk penyandang disabilitas, Andra Soni menyatakan kekecewaannya terhadap tindakan tersebut yang berpotensi merusak iklim investasi di Banten.
Andra Soni menjelaskan bahwa investasi di suatu daerah dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat melalui penyerapan tenaga kerja. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk mendukung menciptakan situasi yang kondusif guna menarik investasi yang bisa memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Banten.
Peristiwa tersebut bermula dari tuntutan oknum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Cilegon yang meminta proyek senilai Rp5 triliun tanpa lelang kepada PT CAA. Video dari tindakan non-prosedural tersebut kemudian tersebar luas di media sosial dan mendapat reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk Kadin Indonesia. Andra Soni berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan demi menjaga iklim investasi yang kondusif di Banten.
