Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak telah menutup dua Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) di Jembatan Dua dan Jembatan Keong karena dianggap tidak layak dan menimbulkan bau yang mengganggu. Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lebak, Iwan Sutikno, keberadaan TPS di kedua lokasi tersebut merusak pemandangan Kota Rangkasbitung. Penempatan TPS di tempat-tempat tersebut diharapkan dapat mencegah masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai. Masyarakat yang biasa membuang sampah di Jembatan Keong diarahkan untuk membuang sampah ke TPS lain yang disediakan di daerah lain. Selain itu, TPS di Jembatan Dua hanya akan ditempatkan kontainer sampah pada pagi hari untuk sementara waktu hingga menemukan lokasi yang lebih cocok. Hal ini dilakukan sebagai langkah peningkatan kebersihan lingkungan. Diharapkan tindakan ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan indah di wilayah kota, seperti yang diungkapkan oleh Iwan Sutikno.
Pembatasan Tempat Pembuangan Sampah di Rangkasbitung oleh DLH Lebak
