Pemerintah Indonesia meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk siswa di seluruh Indonesia, termasuk di Provinsi Jawa Barat. Inisiatif ini bertujuan untuk mendeteksi dini berbagai masalah kesehatan fisik dan mental di kalangan anak sekolah.
Wakil Menteri Kesehatan, Prof. Dante Saksono Harbuwono, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari agenda Quick Win Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan pelayanan kesehatan yang merata, berkualitas, dan terjangkau bagi semua warga Indonesia. CKG diluncurkan di SD Prestasi Global di Depok dengan rollout serentak di 19 kota dan kabupaten di Jawa Barat.
Program ini ditujukan untuk mencapai sekitar 53 juta siswa di Indonesia pada tahun 2025. Berbeda dengan inisiatif serupa di masa lalu, kali ini pendekatan yang lebih terfokus dilakukan dengan memeriksa siswa sekolah dasar secara khusus.
Pemeriksaan dilakukan langsung di sekolah pada awal tahun ajaran baru untuk memastikan kondisi siswa yang sehat dan meningkatkan cakupan. Pemeriksaan meliputi berbagai aspek mulai dari kebugaran fisik dan kesehatan mata, hingga tekanan darah dan status imunisasi.
Selain kesehatan fisik, pemerintah juga memperhatikan kesejahteraan mental siswa, terutama di tingkat SMP dan SMA. Untuk siswa SD, pemeriksaan kesehatan mental dilakukan secara tak langsung melalui kuesioner yang diisi oleh orang tua.
Program ini melibatkan berbagai kementerian dan lembaga termasuk Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan, instansi catatan sipil, dan lembaga yang fokus pada pemberdayaan perempuan. Depok, 4 Agustus 2025.