Polda Metro Jaya mendapat pujian dari Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil, atas keseriusannya dalam membongkar sindikat peredaran narkoba di Jakarta dan sekitarnya. Tim Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya berhasil mengungkap sindikat peredaran narkoba jaringan internasional dengan menyita 516 kilogram sabu. Nasir menyatakan apresiasinya terhadap aksi heroik anggota Polda Metro yang terlibat dalam pengungkapan kasus tersebut, menggambarkan upaya keras untuk memberantas sindikat peredaran gelap narkoba.
Meskipun ada oknum anggota yang terlibat dalam peredaran narkoba, Polda Metro Jaya telah melakukan tindakan penegakan hukum internal. Pada kasus ini, tujuh tersangka berhasil ditangkap, dua di antaranya sebagai bandar dan lima sebagai kurir. Mereka terlibat dalam peredaran 516 kg sabu melalui jaringan internasional yang meliputi negara Iran, China, Malaysia, dan Indonesia.
Pengungkapan kasus ini dimulai sejak Juli 2025 setelah menerima informasi dari masyarakat. Reserse Narkoba Polda Metro Jaya membentuk tiga tim untuk melakukan penyelidikan. Langkah Polda Metro Jaya dalam membongkar sindikat peredaran narkoba diakui sebagai bentuk kepedulian untuk melindungi masyarakat dari bahaya narkoba. Meskipun tantangan masih ada, Polda Metro Jaya terus berupaya untuk memberantas peredaran narkoba demi keamanan dan kesejahteraan bersama.
