Kasus pencurian dengan modus “lempar bola” di Halte Transjakarta Rasuna Said, Jakarta Selatan terungkap oleh Kepolisian. Pada Kamis (18/9), salah satu pelaku dengan inisial NCI berhasil ditangkap di Halte Karet Sudirman. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (16/9) sekitar pukul 08.00 WIB di halte Transjakarta Rasuna Said, dimana pelaku berhasil mencuri dua unit ponsel dari tas korban inisial DSS.
Para pelaku terlibat dalam modus unik dan terencana, dengan berkerja sebagai tim yang membagi tugas. Salah satu pelaku bertugas mencuri barang, kemudian menyerahkan ke rekannya untuk menghilangkan jejak, sebelum barang curian dijual oleh pelaku penadah. Setelah korban melaporkan kehilangan barang, polisi berhasil menangkap NCI pada Kamis (18/9) dengan satu unit ponsel hasil curian.
Dalam pengembangan kasus, NCI mengungkap keterlibatan tiga rekannya dengan inisial DP, D, dan H. Pelaku lainnya, DP, berhasil ditangkap di Jalan Jenderal Sudirman, sementara D dan H masih dalam pengejaran. Selain itu, polisi menemukan bahwa komplotan ini telah melakukan aksi serupa sebanyak lima kali di berbagai lokasi.
Polisi mengapresiasi kerja sama masyarakat dalam penangkapan pelaku, dan mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terutama di tempat umum seperti halte dan stasiun. Masyarakat juga diingatkan untuk segera melaporkan kejadian kriminal ke call center 110. Tindakan ini sejalan dengan program “Jaga Jakarta” yang digagas oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Asep Edi Suheri dan dilanjutkan oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol. Nicolas Ary melalui program “Mantap, Taktis, dan Bersahaja.”
