Polres Pelabuhan Tanjung Priok telah mengembalikan lima unit motor yang merupakan barang bukti dari tindak pidana pencurian kepada pemiliknya di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara. Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah H Tobing, menjelaskan bahwa lima unit sepeda motor tersebut merupakan hasil dari tindak pidana yang dilakukan oleh pelaku berinisial G (44) di Muara Baru. Pelaku ini ditangkap oleh petugas pada Senin malam dan satu unit motor, kunci palsu, dan pakaian pelaku berhasil disita. Selain itu, dari pengembangan penyidikan, polisi juga berhasil menyita lima unit sepeda motor lainnya yang merupakan hasil kejahatan yang dilakukan oleh pelaku tersebut.
Aktivitas G tergolong sebagai residivis kasus serupa pada tahun 2022, dimana G kembali ditangkap setelah melakukan pencurian sepeda motor pada Minggu malam di Dermaga Gang Kepiting, Pelabuhan Muara Baru. Salah satu korban yang diparkirkan sepeda motornya di dermaga sejak Minggu siang, melaporkan kejadian hilangnya motor ke Polsek Kawasan Muara Baru setelah tidak menemukan motor di lokasi semula. Polisi menduga bahwa G menggunakan kunci palsu untuk membuka motor dan membawanya kabur. Berkat rekaman CCTV di sekitar lokasi, petugas berhasil mengidentifikasi pelaku dan menangkapnya.
Pelaku dijerat dengan Pasal 363 Kitab Hukum Undang-Undang Pidana tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman pidana penjara maksimal tujuh tahun. Polisi mengapresiasi peran aktif masyarakat dalam membantu pengungkapan kasus ini dan mengimbau warga untuk lebih waspada dalam menjaga kendaraan mereka. Salah satu pemilik motor yang berhasil mendapatkan kembali motornya, Sopinah, mengucapkan terima kasih kepada Polsek Kawasan Muara Baru dan Polres Pelabuhan Tanjung Priok atas temuan sepeda motornya dan penangkapan pelakunya. Ini merupakan bukti dari komitmen polisi dalam menjaga keamanan lingkungan Pelabuhan dan sekitarnya serta menindak tegas pelaku kejahatan.
