Penyakit usus buntu atau apendisitis dapat menimpa siapa saja dan memerlukan penanganan medis segera, yang umumnya melibatkan operasi pengangkatan apendiks. Setelah operasi usus buntu, pola makan yang tepat sangat penting untuk mempercepat proses pemulihan. Pemilihan asupan makanan yang bergizi dan aman juga membantu mengurangi risiko iritasi serta meringankan gejala peradangan usus.
Usus buntu adalah organ kecil berbentuk kantong yang terhubung pada usus besar dan peradangannya bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti sumbatan tinja, infeksi, atau benda asing. Pascaoperasi, pasien disarankan untuk memperhatikan asupan makanan harian untuk mendukung pemulihannya.
Ada beberapa jenis makanan yang direkomendasikan untuk penderita usus buntu, seperti tahu, tempe, sayuran berdaun hijau, yoghurt, telur, daging tanpa lemak, ikan, buah beri, pisang, tomat, wortel, dan kacang hijau. Konsumsi cairan seperti air putih, air kelapa, jus buah alami, atau sup kaldu juga disarankan.
Hindari makanan berlemak, berminyak, pedas, dan asam, serta makanan cepat saji dan produk olahan tinggi lemak. Dengan mengatur pola makan yang sehat dan seimbang, penderita usus buntu dapat mempercepat proses pemulihan pascaoperasi dan mencegah kekambuhan. Pastikan juga kebutuhan cairan terpenuhi dan berkonsultasilah secara rutin dengan dokter untuk pemulihan yang optimal.
