Samsung merilis Galaxy Z Fold7 dan Z Flop7 dengan fitur unggulan baru, yaitu engsel yang lebih kuat dan layar yang lebih tahan lama. Engsel baru pada kedua perangkat ini telah diakui membawa perubahan radikal dalam industri smartphone lipat. Samsung bahkan menyatakan bahwa meskipun tipis, engsel ini lebih kuat daripada pendahulunya dan menjadi yang terkuat di lini produk smartphone lipat Samsung saat ini.
Tak hanya engsel, layar pada Galaxy Z Fold 7 juga mengalami pembaruan dalam hal ketahanan. Samsung mengumumkan bahwa layar perangkat ini mampu dilipat dua kali lipat dibanding generasi sebelumnya. Hal ini terbukti melalui uji ketahanan yang dilakukan oleh Bureau Veritas, di mana layar OLED lipat mampu bertahan optimal setelah dilipat sebanyak 500.000 kali selama 13 hari. Dengan asumsi pengguna melipat ponsel sekitar 100 kali sehari, layar ini dapat bertahan lebih dari 10 tahun.
Samsung menegaskan bahwa ketahanan bukan lagi menjadi kendala dalam penggunaan smartphone lipat. Sebelumnya, banyak yang khawatir layar menjadi titik lemah pada perangkat lipat. Namun, dengan penggunaan inspirasi dari kaca anti peluru, Samsung merancang panel OLED lipat yang lebih tahan benturan. Dengan penambahan ketebalan lapisan kaca luar dan perekat elastis tinggi, layar dapat menyerap benturan dengan lebih baik. Struktur yang kuat dengan pelat titanium menjadikan layar kokoh dan tahan lama.
Galaxy Z Fold 7 memperlihatkan peningkatan signifikan dalam ketahanan layar smartphone lipat. Generasi sebelumnya hanya mampu bertahan hingga sekitar 200.000 kali lipatan. Dengan kemampuan tahan lipatan mencapai 500.000 kali pada Galaxy Z Fold 7, pengguna tidak perlu khawatir layar ponsel rusak atau patah sebelum waktunya. Hal ini menunjukkan bahwa Samsung berhasil menghadirkan profil layar yang lebih tipis, sehingga perangkat terasa seperti ponsel biasa namun dengan daya tahan layar yang luar biasa.