Pada malam Minggu (24/8), petugas Kepolisian berhasil menggagalkan aksi tawuran di Jalan Dr. Saharjo, Tebet, Jakarta Selatan. Kapolsek Tebet, Kompol Iwan Gunawan menyebutkan bahwa sebelum terjadi bentrokan, anggota polisi sudah hadir dan langsung membubarkan kerumunan. Tidak ada yang diamankan dalam insiden tersebut karena aksi tawuran belum terjadi secara fisik.
Kisah aksi tawuran tersebut menjadi viral di media sosial, dengan akun Instagram @jakarta.terkini mengabarkan tentang sejumlah remaja yang terlibat dalam kerusuhan tersebut. Diketahui bahwa kedua kelompok remaja saling melempar benda tajam, batu, dan petasan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengadakan program “Manggarai Bersholawat” dengan tujuan untuk mengatasi kasus tawuran di Jakarta, terutama di wilayah Manggarai. Gubernur DKI Pramono Anung menyatakan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk menyelesaikan masalah tawuran namun juga sebagai upaya untuk meredakan konflik di tengah masyarakat.
Dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan damai, penting bagi seluruh pihak untuk turut serta menjaga pergaulan agar terhindar dari tawuran antarpelajar di Jakarta. Tindakan preventif seperti ini diharapkan dapat mengurangi kasus kekerasan remaja di ibu kota.
Copyright © ANTARA 2025
