Panggilan Nikita kepada Presiden Prabowo untuk Memperbaiki Sistem Hukum

Jangan Lewatkan

Nikita Mirzani meminta Presiden RI Prabowo Subianto untuk meluruskan hukum di Indonesia setelah menjalani sidang dakwaan kasus pemerasan dan pengancaman bos perawatan kulit milik dokter Reza Gladys di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dalam pernyataannya usai sidang, Nikita menyerukan agar hukum di Indonesia diperjelas tanpa pendekatan kekuasaan. Menurutnya, dengan hukum yang lurus, tidak akan ada lagi perdebatan tentang benar dan salah. Nikita juga menyatakan bahwa tindakannya mengungkap produk kosmetik berbahaya telah menyelamatkan banyak orang, namun malah dirinya yang ditahan oleh penyidik dan jaksa penuntut umum. Dia menyoroti bahwa produk tersebut tidak terbukti aman oleh JPU, sementara dia memiliki bukti mengenai bahayanya.

Nikita juga mengungkapkan bahwa pemberian uang sebesar Rp4 miliar kepadanya dari Reza Gladys adalah tanpa permintaan dan dengan alasan yang belum jelas. Nikita juga menyoroti tindakan Reza Gladys yang mengubah berita acara pemeriksaan berkali-kali terkait kasus pemerasan yang dia hadapi. Dalam persidangan, JPU mendakwa bahwa Nikita mengancam Reza Gladys untuk membayar uang sejumlah tersebut agar bisa menutup aib terkait produk yang dijualnya, dan bahwa uang tersebut digunakan oleh Nikita untuk membayar sisa kredit pemilikan rumahnya.

Nikita telah ditahan selama 19 hari di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan setelah perkara ini dilimpahkan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dia didakwa berdasarkan Pasal 3 Undang-undang tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. Nikita berharap Presiden Prabowo dapat turut campur tangan untuk menjelaskan kebenaran dalam kasus ini dan memastikan proses hukum yang adil.

Source link

Semua Berita

Berita Terbaru