Persita Didenda Ratusan Juta Gara-gara Flare

Jangan Lewatkan

Komite Disiplin (Komdis) PSSI telah mengumumkan hasil sidang terbarunya. Persita Tangerang, klub Liga 1, dikenai denda ratusan juta rupiah karena ulah suporter mereka yang menyalakan flare.

Kejadian tersebut terjadi saat Persita Tangerang bertanding melawan Borneo FC pada 2 Maret lalu. Delapan flare yang menyala mengganggu jalannya pertandingan dan menyebabkan sanksi untuk klub tersebut.

Selain denda sebesar Rp100 juta, Persita juga dihukum karena beberapa penonton masuk ke area lapangan. Di sisi lain, Persebaya Surabaya dan PSS Sleman juga mendapat denda Rp50 juta masing-masing karena terlalu banyak kartu kuning dalam satu pertandingan.

Sanksi juga diberikan kepada pemain PSS Sleman, Wahyudi Hamisi, yang dilarang tampil dalam tiga laga dan didenda Rp25 juta karena melakukan pelanggaran keras kepada pemain Persebaya, Bruno Moreira. Kiper Persis Solo, Muhammad Riyandi, juga dilarang bermain dalam dua laga karena pelanggaran keras yang dilakukannya.

Selain itu, Komdis PSSI juga memberikan sanksi kepada klub dan pemain lainnya dalam sidang terbarunya. Persiraja Aceh, klub Liga 2, dikenai denda Rp25 juta karena pelanggaran kartu kuning, sementara dua klub Persiraja Aceh juga mendapat denda karena berbagai pelanggaran lainnya.

Hasil sidang terbaru Komite Disiplin PSSI tersebut menunjukkan komitmen untuk menjaga disiplin dan kaidah dalam dunia sepakbola Tanah Air.

Source link

Semua Berita

Berita Terbaru