Oklahoma City Thunder telah membuat sejarah dengan mencapai Final NBA 2025 setelah 13 tahun absen. Keberhasilan ini didorong oleh kontribusi penting dari Shai Gilgeous-Alexander, pemain muda asal Kanada yang menjadi pemimpin utama dalam kebangkitan Thunder bersama Chet Holmgren dan Jalen Williams.
Musim 2024–2025 menjadi momen emas bagi Shai. Ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik NBA (MVP) setelah mencatat rata-rata 32,7 poin per pertandingan, yang merupakan yang tertinggi di liga, dan juga memimpin dalam jumlah percobaan tembakan bebas. Performa gemilangnya tidak hanya tercermin dari statistik individu, tetapi juga meningkatkan Thunder untuk menyelesaikan musim reguler dengan rekor 68 kemenangan dan hanya 14 kekalahan.
Shai Gilgeous-Alexander dilahirkan pada 12 Juli 1998 di Toronto, Kanada, dan tumbuh dalam keluarga yang memiliki latar belakang atletis. Setelah mengalami tantangan di awal kariernya, Shai mulai menunjukkan potensinya ketika pindah ke Hamilton Heights Christian Academy dan berhasil membuat nama di University of Kentucky sebelum masuk ke NBA Draft 2018.
Meski awalnya bermain untuk Los Angeles Clippers, Shai kemudian ditukar ke Oklahoma City Thunder, di mana ia mengalami perkembangan pesat dalam permainannya. Musim 2024–2025 menjadi puncak performanya di mana ia tidak hanya mencetak poin terbanyak di liga, tetapi juga menunjukkan kecerdasan dalam permainannya.
Tak hanya di bidang olahraga, Shai juga menjadi ikon gaya dengan banyak penghargaan untuk gaya berpakaian dan bahkan tampil di Paris Fashion Week. Di samping karirnya di NBA, Shai juga mewakili tim nasional Kanada di Olimpiade Paris 2024.
Kini, bersama rekan setimnya, Shai memimpin generasi baru Thunder yang diharapkan bisa menciptakan dinasti baru dalam NBA. Dengan semangat kerja keras, kedewasaan, dan kemampuan luar biasa, Shai Gilgeous-Alexander tidak hanya membawa Oklahoma City Thunder ke Final NBA, tetapi juga menjanjikan masa depan yang gemilang bagi tim tersebut.
Harapan dan pertanyaan pun muncul, apakah Shai Gilgeous-Alexander dapat membawa trofi NBA ke Oklahoma City Thunder dalam final melawan Indiana Pacers? Yang pasti, Shai telah menorehkan namanya sebagai salah satu pemain elite di dunia basket.
Referensi: ANTARA News