Saham Bank Banten Mulai Bangkit setelah Masuknya Instruksi Mendagri
Setelah mengalami penurunan selama hampir tiga pekan, harga saham PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) akhirnya mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Dalam dua hari terakhir, saham dengan kode BEKS ini mengalami tren positif.
Pada perdagangan Rabu (17/4/2024), harga saham Bank Banten mulai menunjukkan kenaikan dengan ditutup di level Rp22 per lembar, naik 10 persen dari hari sebelumnya. Tren positif ini berlanjut hingga perdagangan Kamis (18/4/2024) kemarin, di mana harga saham BEKS mencapai Rp24 per lembar dengan volume perdagangan mencapai 399,26M.
Kenaikan harga saham Bank Banten ini dipicu oleh keluarnya Surat Edaran (SE) dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito M Karnavian pada tanggal 17 April 2024. SE tersebut ditujukan kepada Gubernur Banten, Bupati, dan Walikota se-Provinsi Banten, yang menginstruksikan agar rekening kas umum daerah (RKUD) dipindahkan ke PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Banten Tbk atau Bank Banten.
Instruksi pengalihan RKUD ke Bank Banten tersebut sejalan dengan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Banten Nomor 5 Tahun 2023 tentang Pendirian Perseroan Terbatas Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk.
Sebelumnya, harga saham BEKS mengalami penurunan yang konsisten setelah penerapan full call auction pada Senin (25/3/2024), di mana harga saham turun hingga 60% menjadi sekitar Rp50 per lembar saham. Namun, dengan masuknya instruksi dari Mendagri, harga saham Bank Banten kini mulai merangkak naik. (Ink/red)