Hujan deras yang turun hanya dalam waktu satu jam menyebabkan sejumlah titik di Kota Serang terendam banjir pada Selasa sore. Genangan air yang berasal dari saluran drainase di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Serang meluap dan menutupi badan jalan akibat air tidak terkendali. Hal tersebut mengganggu lalu lintas di area tersebut, membuat Aparatur Sipil Negara (ASN) terpaksa melintasi banjir dengan kendaraan mereka. Bahkan, sejumlah pengendara motor mengalami kendala akibat air yang masuk ke dalam mesin kendaraan mereka. Warga setempat, Oman, mengeluhkan kondisi banjir yang semakin parah dan berharap agar pemerintah segera melakukan normalisasi drainase di kawasan tersebut.
Selain Puspemkot Serang, banjir juga melanda kawasan Ciceri yang membuat lalulintas lumpuh. Genangan air dari saluran drainase yang tidak mampu menampung aliran hujan membuat sejumlah kios di dekat Transmart Ciceri terendam dengan ketinggian mencapai betis orang dewasa. Aktivitas warga pun terganggu karena banjir yang datang secara mendadak tersebut. Warga berharap pemerintah segera mengambil tindakan normalisasi saluran drainase di kawasan tersebut agar banjir serupa tidak terulang setiap musim hujan tiba. Semua ini merupakan bagian dari permasalahan yang dihadapi oleh Kota Serang terkait drainase yang perlu diperbaiki.
