Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berupaya melakukan perubahan dan mengembalikan etika sebagai prioritas dalam menjalankan pemerintahan.
“Di saat etika diremehkan, dinomorbawahkan, kami semua hadir membawa pesan, kami akan melakukan perubahan, mengembalikan etika menjadi prioritas penting dalam menjalankan kenegaraan di republik ini,” kata Anies dalam kampanye akbar di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (10/2).
“Ini semua kita kerjakan dengan kesadaran penuh bahwa perjuangan ini tidak bisa dikerjakan sendirian. Karena itu kepada semua yang hadir di sini. Kita ingin membawa pesan perubahan yang ingin kita bawa diiringin dengan perasaan cinta kasih, merangkul semua, welas asih.
Anies mengatakan, rakyat tidak tidak ingin negara yang sombong, pelit, tega pada rakyatnya. “Tapi negara yang mencintai, melindungi, membantu rakyat.”
“Ketika negara membantu rakyat, maka negara membantu tanpa pamrih. Ketika Bansos diberikan, maka itu untuk kepentingan penerima, bukan pengantar,” ucapnya.